Abu Muhammad Abdurrahman bin Auf bin Abdi Auf Ra




Ia cucu Ibnu Abd bin al Haris bin Zuhrah bin Kilab. Bertemu silisilahnya dengan Rasulullah saw di Kilab bin Murrah.
Ibunya bernama as Syifa’. Riwayat lain menyebutkan al’Anqa’binti Auf bin Abdul Harits bin Zuhrah.ia masuk Islam dan hijrah
Abdurrahman bin Auf  masuk Islam pada awal datangnya Islam di Mekah. Turut  serta  dalam Perang  Badar  dan  seluruh  peperangan  setelahnya bersama Rasulullah saw. Dalam riwayat    sahih    disebutkan      bahwa Rasulullah saw pernah menjadi  makmum shalat padanya saat Perang Tabuk.

Diantara Putera-Puterinya:
a. Salim al Akbar, meninggal sebelum datangnya Islam 
b. Ummul Qasim, lahir pada zaman Jahiliyah
c. Muhammad,     lahir    setelah     datangnya     Islam.     
Dengan     nama    ini Abdurrahman dijuluki (abu Muhammad)
d, e, f. Ibrahim, Humaid dan Ismail. mereka dilahirkan Ummu Kultsum binti Uqbah bin Abi Mua’ith bin Abi Amr bin Umayyah bin Abdu Syams bin Abdi Manaf
Ummu Kultsum termasuk wanita yang hijrah dan salah seorang yang telah baiat pada Rasulullah saw. Dan seluruh putera Abdurrahman yang lahir darinya, menjadi perawi hadis.
Urwah bin Abdurrahman, terbunuh di Afrika. Ia dilahirkan Nuhairah binti Hani’ bin Qabishah bin Mas’ud bin Sya’ban
Halim al Asghar, terbunuh di Afrika .Ia dilahirkan Sahlah binti Suhail bin Amr. Ia saudara seibu Muhammad bin Abu Hudhaifah bin Utbah Abdullah al Akbar, terbunuh di Afrika. Ibunya dari bani Abdil Ashal. Abu Bakar bin Abdurrahman dan Abu  Salamah al Fakih, ia Abdullah al Ashghar.  Ibunya adalah Tumadhir binti  al  Ashbagh alKalbiyyah. Ia wanita dari Bani Kalbiy pertama yang dinikahi lelaki Quraisy. Abdurrahman  bin     Abdurrahman   dan  Mus’ab bin  Abdurrahman. Mush’ab  pernah  menjadi  tawanan  polisi  Marwan  bin  Hakam   di Madinah.
Abdurrahman meninggal di Madinah, dan dimakamkan di Baqi’ tahun 32 H saat kekhalifahan Usman bin Affan.Usman ikut menyolati jenazahnya. Ia wafat pada usia 72 tahun.

Back 

Silahkan komentar dengan bijak dan sopan, salam silaturahmi